Gaya industrial vintage adalah soal unsur hal-hal antik dan terekspos. Gaya desain interior industrial vintage lebih diarahkan kepada penciptaan suasana dan atmosfer ruang yang unik dan berani.
InteriorDesign.id – Desain Industrial Vintage adalah gaya desain yang menggabungkan elemen-elemen industri dan vintage untuk menciptakan suasana retro dan penuh karakter.
Ini sering mencakup penggunaan material-material seperti besi dan kayu yang diproses secara alami, serta warna gelap dan tua yang mengingatkan pada masa lalu. Desain ini banyak diterapkan pada interior rumah, restoran, dan toko.
Sejarah desain Industrial Vintage bermula pada akhir abad ke-18 dan awal abad ke-19, saat revolusi industri berlangsung dan bangunan-bangunan pabrik baru dibangun.
Desain industri memfokuskan pada penggunaan material-material seperti besi dan beton untuk membuat mesin-mesin dan bangunan-bangunan pabrik yang kuat dan tahan lama.
Namun, pada periode ini juga terjadi peningkatan apresiasi terhadap gaya dan estetika yang lebih tradisional, seperti Victorian dan Edwardian.
Desain Industrial Vintage modern muncul pada akhir abad ke-20, saat orang mulai menghargai kembali estetika dan karakter bangunan-bangunan industri yang lama dan memadukannya dengan elemen-elemen vintage dan retro.
Ini menciptakan suasana yang unik dan menyegarkan, dengan sentuhan klasik dan vintage yang menambah kesan klasik dan mewah.
Baca Juga :Â
Eco Green: Penerapan Green Design dalam Desain Interior
Karakter Desain Industrial Vintage
- Penggunaan material-material seperti besi, kayu, dan kain yang diproses secara alami untuk menciptakan suasana yang autentik dan klasik.
- Palet warna gelap dan tua, seperti cokelat tua, abu-abu, dan hitam, untuk memberikan kesan retro dan industrial.
- Penggunaan elemen-elemen industri seperti pipa besi, kabel, dan roda mesin untuk memberikan kesan pabrik dan alami.
- Penambahan elemen-elemen vintage seperti lampu tua, meja kayu, dan perabotan lama untuk menciptakan suasana yang unik dan menyegarkan.
- Penggunaan tekstur-tekstur seperti kain rajut, kulit, dan logam untuk menambah kesan klasik dan mewah.
- Desain yang sederhana dan fungsional untuk menciptakan suasana yang elegan dan efisien.
Kelebihan Desain Industrial Vintage
- Desain ini memiliki karakter dan estetika yang unik dan kuat, sehingga membuat suasana interior menjadi lebih menarik dan menonjol.
- Desain ini dapat diterapkan pada berbagai lokasi, seperti rumah, toko, restoran, dan kantor.
- Material-material seperti besi dan kayu yang diproses secara alami memiliki daya tahan yang baik, sehingga lebih awet dan tahan lama.
- Menciptakan suasana yang autentik dan alami, sehingga membuat suasana interior menjadi lebih sejuk dan nyaman.
Kekurangan Desain Industrial Vintage
- Material-material alami dan perabotan vintage biasanya memiliki harga yang tinggi, sehingga dapat menjadi kendala bagi orang yang ingin mengaplikasikan desain ini pada rumah atau lokasi lain.
- Desain ini mungkin kurang cocok untuk lokasi modern yang memiliki suasana yang lebih mewah dan elegan.
- Material-material alami dan perabotan vintage memerlukan perawatan yang lebih berat dan hati-hati, sehingga dapat menjadi beban tambahan bagi orang yang mengaplikasikannya.
- Palet warna gelap dan tua yang digunakan dalam desain ini dapat membuat suasana interior menjadi terlalu suram dan gelap.
Beberapa Cara Untuk Menerapkan Gaya Desain Industrial Vintage
- Gunakan material alami : Terapkan material-material seperti besi, kayu, dan kain yang diproses secara alami untuk menciptakan suasana yang autentik dan klasik.
- Palet warna : Gunakan warna-warna gelap dan tua seperti cokelat tua, abu-abu, dan hitam untuk memberikan kesan retro dan industrial.
- Terapkan elemen industri : Tambahkan elemen-elemen industri seperti pipa besi, kabel, dan roda mesin untuk memberikan kesan pabrik dan alami.
- Tambahkan perabotan vintage : Tambahkan elemen-elemen vintage seperti lampu tua, meja kayu, dan perabotan lama untuk menciptakan suasana yang unik dan menyegarkan.
- Tekstur : Terapkan tekstur-tekstur seperti kain rajut, kulit, dan logam untuk menambah kesan klasik dan mewah.
- Desain yang sederhana : Terapkan desain yang sederhana dan fungsional untuk menciptakan suasana yang elegan dan efisien.
- Gunakan aksesori : Tambahkan aksesori seperti rak buku, pajangan, dan karpet untuk memperkuat gaya desain Industrial Vintage.
- Terapkan pada dinding dan plafon : Terapkan material-material alami dan elemen industri pada dinding dan plafon untuk memperkuat suasana interior.
Dengan mengaplikasikan beberapa atau semua cara di atas, Anda dapat menciptakan suasana rumah yang autentik dan menarik dengan gaya desain Industrial Vintage.
