Rumah Sehat di Masa New Normal; Lakukan Ini pada Hunian Anda!

Rumah sehat berarti penerapan segala sesuatu yang berkaitan dengan protokol kesehatan dilakukan tanpa cela di dalam hunian.

Estimated reading time: 6 minutes

Belajar atau bekerja dari rumah tidak menjadi masalah bukan? Hal ini timbul sebagai akibat dari pandemi Covid-19 yang membuat pemerintah menganjurkan segala bentuk aktivitas disarankan untuk dilakukan dari rumah. Anjuran ini bertujuan untuk mengurangi penyebaran virus Covid-19 di tempat-tempat umum.

Meski kita banyak melakukan aktivitas penting dari rumah, bukan berarti kita bisa abai terhadap kondisi sehat dari penghuni rumah kita. Kita tetap perlu memperhatikan kondisi prima yang mesti terjaga walau dalam situasi pandemi. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk membuat rumah Anda tetap sehat:

Baca Juga : Upcycling: Cara Asyik dan Kreatif Isi Waktu Luang di saat Pandemi

#1 Sediakan Area Jemur di Rumah yang Sehat

Berjemur menjadi salah satu kebiasaan penting yang perlu rutin dilakukan selama pandemi. Kegiatan ini dapat memberikan dampak baik bagus tubuh, karena paparan sinar matahari yang merupakan sumber vitamin D dapat meningkatkan imun kita. Hal ini menunjukkan bahwa konsumsi vitamin saja tidaklah cukup. Area jemur menjadi amat penting, karena kebijakan WFH yang diterapkan selama pandemi membuat banyak orang jarang berkegiatan di luar rumah, sehingga kekurangan paparan sinar matahari pagi.

Tidak perlu khawatir jika Anda tidak memiliki area jemur seperti balkon atau halaman rumah. Anda bisa mencari spot lain yang terkena pancaran sinar matahari sebagai tempat berjemur atau berolahraga agar tubuh terasa lebih sehat dan bugar.

Sinar matahari yang disarankan untuk untuk Anda nikmati paparannya adalah pada pukul 09.00-10.00 pagi. Anda bisa melakukan aktivitas di bawah sinar matahari selama 15 menit. Sebenarnya Anda bisa melakukan aktivitas sebelum pukul 9 pagi, tetapi intensitas sinar UV yang dihasilkan pada jam tersebut sangat rendah. Sedangkan intensitas sinar UV yang dihasilkan di atas pukul 10 pagi terbilang sangat tinggi dan beresiko untuk menimbulkan risiko kanker kulit.

#2 Rumah yang Sehat Berarti Memanfaatkan Jendela Hidup secara Optimal

Sirkulasi yang lancar dapat membuat ketersediaan udara bersih untuk kita hirup menjadi cukup. Udara bersih ini ada untuk menjaga kelembapan serta suhu dalam ruangan yang kita huni. Selain itu, sirkulasi udara yang baik juga dapat mengencerkan visikositas (virus yang ada pada ruangan tertutup), sehingga dapat mengurangi tingkat keganasan virus agar tidak dapat menginfeksi.

Bagi beberapa orang, membuka jendela dapat memancing kedatangan serangga dan membuat debu dari luar masuk ke dalam rumah sehat kita. Oleh karena itu, Anda disarankan untuk menggunakan mosquito window screen atau yang biasa disebut dengan kawat nyamuk. Benda ini dapat mengurangi paparan debu serta menghalangi serangga kecil seperti nyamuk untuk masuk ke dalam rumah sehat kita saat jendela dibuka.

Selalu bersihkan mosquito window screen ini dalam jangka waktu 2-4 minggu sekali. Pemakaian sehari-hari yang rutin bisa membuat lapisan ini mengumpulkan debu serta kotoran lain yang tersaring. Pembersihan yang dilakukan secara rutin dapat meningkatkan kesegaran udara yang masuk ke dalam ruangan.

#3 Hindari Penggunaan Karpet Dekorasi

Penggunaan karpet sebagai dekorasi memang membantu meningkatkan nilai visual sebuah ruangan. Namun karpet dekorasi juga dapat mengendapkan debu jika tidak sering dibersihkan. Terlebih jika karpet dekorasi diletakan di bawah perabot seperti sofa atau meja. Penumpukan debu ini akan membutuhkan banyak tenaga jika kita ingin membersihkannya. Jangan gunakan karpet dekorasi untuk memudahkan proses pembersihan lantai.

#4 Letakkan Tanaman Hidup di Rumah Sehat

Tanaman dapat menjadi salah satu dekorasi menarik yang membuat tempat tinggal kita terlihat lebih segar. Namun sebenarnya, tanaman juga memiliki fungsi yang sangat baik bagi kesehatan kita. Tanaman hidup menciptakan oksigen yang biasa kita hirup sehari-hari.

Namun perlu diperhatikan juga bahwa saat malam hari, tanaman akan mengeluarkan karbon dioksida yang tidak baik bagi tubuh. Oleh karena itu, tanaman tidak disarankan untuk diletakkan di kamar saat malam hari.

Namun Anda tidak perlu khawatir. Hal ini tidak berlaku bagi beberapa tanaman seperti kaktus, anggrek dan beberapa tanaman epifit lainnya, yang memang selalu bekerja menghasilkan oksigen walaupun pada malam hari.

#5 Gunakan Air Purifier

Air purifier merupakan sebuah alat yang berguna di masa pandemi seperti sekarang. Produk ini memiliki fungsi untuk membersihkan, memurnikan, dan menghilangkan polusi yang ada pada partikel udara. Lingkungan dalam rumah bisa saja memiliki udara yang kotor. Kondisi ini tentu membuat air purifier jadi sangat dibutuhkan.

Air purifier juga dapat menetralkan bau tidak sedap. Salah satu fungsi utama yang ia miliki dan amat berguna dalam situasi pandemi seperti sekarang adalah ia mampu mengurangi penularan penyakit di udara. Air purifier memiliki tugas untuk menangkap bakteri dan virus melalui filter HEPA yang digunakan. Alat ini akan berfungsi dengan efektif jika kita memperhatikan luasan jangkauan yang dapat dicakup.

#6 Bersihkan Rumah Sesekali Menggunakan Disinfektan agar Lingkungan Tetap Sehat

Kebersihan rumah adalah hal penting yang wajib Anda jaga di dalam situasi pandemi seperti sekarang. Beberapa anggota keluarga Anda tentuk melakukan aktivitas di luar rumah sesekali, seperti berbelanja atau membeli makanan. Aktivitas inilah yang tidak menutup kemungkinan membawa serta virus atau bakteri ke dalam rumah.

Oleh karena itu, disinfektan perlu secara rutin digunakan untuk membersihkan rumah selama masa new normal. Dengan begitu, seisi tempat tinggal akan terus terjaga kebersihannya. Virus atau bakteri yang dibawa dari luar rumah pun dapat segera musnah.

#7 Sediakan Disinfektan di Depan Rumah

Banyak masyarakat yang lebih memilih melakukan kegiatan seperti berbelanja atau membeli makanan secara online. Disinfektan yang berada pada pintu masuk dapat digunakan pada saat penghuni rumah menerima paket atau kantong plastik berisi makanan. Dengan begitu, ketika paket atau kantong berisi makanan tersebut dibawa masuk, kuman dan virus yang terbawa dari luar tidak akan masuk ke dalam ruangan.

Jangan khawatir dan takut makanan atau minuman kita akan terkena disinfektan. Hal ini dikarenakan imbauan terkait pandemi yang sudah beredar seperti sekarang, telah membuat banyak pedagang membungkus makanan mereka dengan sangat baik. Jadi, Anda tidak perlu takut disinfektan Anda akan masuk dan mengontaminasi makanan atau minuman yang Anda beli.

Itulah ketujuh cara yang bisa Anda lakukan di rumah untuk menjaga kesehatan di masa new normal ini. Selalu patuhi aturan dan terapkan protokol kesehatan di mana pun Anda berada.

---

MICHELLE ANGELICA PRAYUGO
Mahasiswi Program Studi Desain Interior Universitas Kristen Petra, Surabaya. Passionate, kind and loving.

---