Ruang makan minimalis terbuka menawarkan banyak keuntungan dan kelebihan. Menyatunya ruang makan dengan dapur, atau bahkan dengan ruang keluarga, memberi kesan sebuah ruang yang terlihat sederhana, tetapi maksimal dalam fungsi.
Estimated reading time: 5 minutes
Interiordesign.id – Setiap rumah pasti memiliki ruang makan, baik itu menyatu dengan area dapur, atau bahkan dengan ruang keluarga. Di beberapa rumah, bahkan ruang makan sengaja dirancang terpisah dari ruangan lainnya. Ia memiliki area tersendiri.
Ruang makan akan selalu menjadi salah satu ruang yang cukup penting yang dimiliki setiap rumah. Namun, keterbatasan space yang tersedia, menyebabkan area ini tidak mendapatkan prioritas sehingga kadang hanya dianggap sebagai ruangan “minor” yang bisa ada, atau bahkan tidak.
Desain Ruang Makan
Tren ukuran rumah yang semakin kecil dan compact, tidak memungkinkan lagi untuk dapat memiliki semua ruang yang terpisah-pisah dengan fungsi yang spesifik.
Secara tradisional, ruang makan dan dapur hampir selalu dirancang terpisah dari ruangan lainnya. Ini terlihat dalam rancangan arsitektural rumah-rumah klasik zaman dulu. Rancangan rumah ini memiliki ukuran besar sehingga pemisahan ruang dengan fungsi spesifik tersbut bisa terpenuhi.
Berbeda dengan sekarang, tren rumah berukuran kecil menyebabkan area-area spesifik dengan fungsi spesifik kurang bisa dipenuhi.
Namun, perkembangan konsep lantai terbuka, membuka jalan bagi rumah kecil untuk juga dapat memiliki sebuah ruang makan. Desain ruang makan ini tidak persis sama seperti sebelumnya, di mana ia terpisah dengan ruangan lainnya, tetapi menyatu dan terintegrasi dengan ruangan-ruangan lain.
Ruangan Lantai Terbuka
Konsep lantai terbuka menjadi solusi praktis untuk rumah-rumah kecil agar juga bisa memiliki ruangan lain dengan fungsi berbeda dalam satu ruangan besar tanpa sekat.
Memang belum terdapat penelitian dan studi-studi spesifik mengenai kenapa ukuran rumah-rumah modern saat ini memiliki kecenderungan berukuran kecil dan dirancang sangat compact? Tetapi yang pasti, rumah-rumah kontemporer cenderung lebih mengutamakan fungsi daripada penampilan.
Entah karena untuk mendapatkan penampilan menjadi satu hal yang cukup mahal, atau mungkin hanya gegara ketidaktersediaan lahan yang cukup untuk memiliki rumah ideal, dengan luasan dan ukuran yang juga ideal.
Penting juga untuk dicatat, hal “ideal” juga sebenarnya sangat relatif. Ini tentu berbeda dalam perspektif setiap orang.
Rumah berukuran kecil dan compact saat ini menjadi satu gagasan dan konsep desain yang cukup umum, terutama di wilayah perkotaan.
Pun begitu dengan rancangan ruang makannya misalnya. Dapur dan ruang makan sudah tidak lagi dirancang secara terpisah dari ruangan lainnya. Bahkan lazim kita temui, dapur dan ruang makan menyatu dengan ruang keluarga.
Atau di dalam interior sebuah apartemen studio. Dapur dan ruang makan bahkan menyatu dengan kamar tidur. Area-area tersebut hanya terpisahkan oleh semacam room divider atau room separator saja.
Open space layout memungkinkan satu area besar dibagi ke dalam 3 fungsi ruang yang berbeda.
Kelebihan Konsep Lantai Terbuka
Dalam konsep lantai terbuka, -yang nge-tren akhir-akhir ini-, ruang dapur, ruang makan, dan bahkan ruang keluarga dirancang menyatu dalam satu lantai. Konsep terbuka ini memungkinkan satu space besar dibagi ke dalam 3 fungsi ruang yang berbeda. Living, dining, kitchen.
Konon, banyak sekali kelebihan dalam konsep ruang semacam ini. Selain menghilangkan sekat-sekat antara satu ruang dengan ruang lainnya, satu ruangan bisa digunakan lebih fungsional dan memberi kesempatan kepada para penghuni untuk lebih leluasa berinteraksi tanpa ada sekat pemisah.
Ruang makan terbuka, sangat cocok untuk konstruksi interior rumah atau apartemen kecil.
Jangan mengkhawatirkan keterbukaan tersebut bakalan membuat dan menjadikan ruangan tampak tidak tertata rapi alias berantakan. Justru sebaliknya, dengan dekorasi dan zonasi ruang yang direncanakan secara cermat, open space layout menjadi satu estetika ruang modern saat ini untuk hunian kecil agar bisa memiliki penampilan yang atraktif.
Desain Ruang Makan Minimalis
Gaya minimalis yang simpel dan sederhana, minim dekorasi, dan penggunaan furniture berukuran kecil, menjadi salah satu gaya interior paling populer dan banyak digunakan untuk tipe hunian kecil.
Desain minimalis menjadi salah satu konsep interor terbaik untuk dapat menampilkan ruang makan yang modern dan kekinian.
Kontras dengan konsep desain klasik, interior minimalis lebih mengedepankan pada fungsi daripada hal lainnya. Namun, bukan berarti mereduksi atau bahkan melikuidasi estetika dan aspek-aspek lainnya.
Meski begitu, ruang makan minimalis bisa dijadikan sebagai contoh terbaik dari penerapan gagasan desain interior yang cerdas, hemat, dan juga tepat.
Pengecualian bagi Anda yang memiliki rumah dengan ukuran yang besar dan luas. Setiap ruang bisa didesain sekehendak hati. Tidak terkecuali ruang makan.
Merancang ruang makan secara terpisah dari ruangan lainnya, dan mendekorasinya dengan estetika interior terbaik, tidak akan menjadi masalah. Sementara, untuk rumah-rumah kecil, gaya minimalis adalah pilihan paling praktis.
Jangan khawatir, minimalis bukanlah gaya desain yang tidak mementingkan aspek estetika. Ia juga bisa tampil sangat gaya serta elegan.
Ruang makan minimalis terbuka
Desain ruang makan minimalis terbuka menawarkan banyak sekali keuntungan dan juga kelebihan.
Menyatunya ruang makan dengan area dapur, atau bahkan dengan ruang keluarga, memberi kesan sebuah ruang yang terlihat sangat sederhana, serta maksimal dalam fungsi.
Berikut adalah beberapa contoh interior ruang makan minimalis terbuka dengan penampilannya yang simpel dan elegan.
Ruang makan minimalis terbuka, menjadi bukti pemanfaatan space secara maksimal. Ia menampilkan sebuah konsep ruang dengan penampilannya yang simpel, elegan, dan sangat menarik secara visual.
- โ Proses desain yang mudah, Online kapanpun, di manapun
- โ Desainer-desainer terbaik dan profesional
- โ Harga desain terjangkau, sesuaikan dengan kebutuhan, flat per room