InteriorDesign.id – Meja merupakan sebuah furnitur atau mebel yang memiliki permukaan datar serta kaki-kaki sebagai penyangga.
Baik bentuk maupun fungsinya bermacam-macam dan secara umum meja selalu di pasangkan dengan kursi.
Dengan beragamnya jenis meja di pasaran lalu bagaimana cara kita menentukan meja yang tepat dan sesuai kebutuhan?
Lalu material apa yang cocok untuk meja dengan ketahanan yang baik?
Langsung saja ini tips cara memilih meja yang tepat dan sesuai kebutuhan:
Menyesuaikan Ukuran Meja
Pastikan supaya meja yang kita pilih selaras dengan furnitur dan dekorasi ruangan mulai dari ukuran dan modelnya.
Kalian wajib mengetahui ukuran ruangan untuk bisa menentukan dimensi meja supaya ruangan yang dipakai tetap terlihat luas.
Jangan sampai ruangan terasa sempit karena meja yang terlalu besar atau bahkan kurang proposional karena terlalu kecil.
Selain dari ukuran, harus memperhatikan desain meja supaya selaras dengan dengan desain interior.
Misalnya ruangan yang kamu pakai bergaya minimalis dengan konsep ruang terbuka dan banyak diminati oleh para milenial.
Kamu bisa menempatkan meja dan kursi dengan gaya kasual, dan hindari pengunaan meja berwarna kaku atau motif kayu.
Menjadikan Meja Terlihat Bagus dan Sesuai dengan Fungsinya
Sebelum membeli meja, pastikan dulu fungsi dari meja tersebut.
Apakah meja tersebut akan dipakau untuk meja kantor dengan komputer?
Maka kamu membutuhkan meja yang memiliki tray keyboard dan tempat khusus untuk menempatkan komputer.
Sebaliknya, jika kamu hanya membutuhkan meja kantor tanpa komputer, maka kamu membutuhkan meja minimalis, dan ergonomis.
Kamu juga bisa memilih meja yang fungsinya memang di rancang untuk memberikan kenyamanan dalam menggunakanya.
Memilih Kualitas Meja
Pastikan kualitas meja tersebut bisa bertahan berapa lama.
Lihat meja secara keseluruhan, apakah di meja tersebut lacinya aman dan lancar untuk di buka tutup? Apakah ada celah sedikit pada meja?
Jangan sampai uang yang kamu gunakan untuk membeli meja jadi terbuang sia-sia.
Tentunya sangat menyebalkan memilih meja yang cacat atau cepat rusak dan pasti akan menghabiskan uang tambahan untuk perbaikan.
Periksa juga meja tersebut jangan sampai ada gelombang di permukaan, goresan kasar, atau lubang kecil yang tersebar di permukaan meja.
Memilih Material yang Cocok untuk Meja
Berbeda bahan material pada meja akan mempengaruhi penampilan meja yang akhirnya akan mempengaruhi gaya desain.
Bahan metal atau kaca bisa menggambarkan gaya modern dan clean vibe.
Adapun beberapa bahan material yang umum digunakan, seperti kayu dengan pilihan yang berbeda mulai dari warna hingga pola kayu.
Selain itu, ada juga bahan melamin, laminasi, kaca hingga besi.
Memilih Meja Sesuai dengan Budget atau Uang yang Kamu Punya
Jikalau sudah bisa menentukan meja dengan model yang tepat, maka yang harus kamu lakukan setelah itu adalah menyesuaikan budget.
Jika budget kamu besar, kamu bisa memilih meja dari bahan besi karena ketangguhannya, dan pastinya akan bertahan lama.
Namun, apabila memiliki budget minim, kamu bisa memilih meja kayu dengan kaki yang terbuat dari besi.
Lapisi meja dengan lapisan melamin supaya permukaan meja bisa tahan akan goresan dan juga mudah dibersihkan.
Jenis-Jenis Kayu untuk Meja
Banyak jenis meja terbuat dari kayu yang sering di gunakan untuk mebel, seperti jati, mahoni, sonokeling.
Kayu Jati
Kayu ini merupakan kayu terbaik di Indonesia dan menjadi peringkat pertama untuk furnitur kayu.
Selain karakternya yang keras dan tahan lama, kayu ini juga memiliki serat serta tekstur yang indah, sehingga selalu menampilkan kesan elegan dan mewah.
Kayu Mahoni
Kayu mahoni banyak dipakai oleh para pengrajin mebel ketika ingin membuat furnitur dengan kualitas bagus dengan harga sedikit lebih murah dari kayu Jati.
Bertekstur cukup halus, seratnya yang indah dengan corak warna merah tua.
Karakter kayu ini bagus sebagai bahan untuk membuat furnitur rumah tangga.
Kayu Sonokeling
Kayu sonokeling juga banyak digunakan untuk membuat mebel, karena karakternya yang unik.
Warna merah tua dengan garis hitam gelap yang natural dan jenisnya yang keras (lebih keras dari kayu eboni).
Kayu sonokeling banyak disukai oleh para pengrajin mebel.
Serat kayu sonokeling sangat halus dengan butiran yang menarik seperti jati.
Setiap peralatan rumah tangga seperti meja dan lainnya menjadi terlihat sangat elegan dengan kayu ini.
Jenis kayu ini juga tahan terhadap air sehingga menjadikannya awet dan tidak mudah berjamur.
Di beberapa tempat kayu ini disebut kayu sonobrits, palisander, indian wood, sono sungu.
Jenis Meja Besi
Jenis-jenis meja besi yang sering di gunakan untuk meja/mebel, stainless steel, alumunium, besi tempa, besi hollow.
Jenis Stainless Steel
Meja yang terbuat dari jenis ini akan memiliki karakter yang sangat kokoh dan padat.
Hal ini akan membuat meja bertahan lama selama bertahun-tahun, dan juga tahan terhadap segala cuaca.
Walaupun memiliki banyak kelebihan, material ini juga memiliki beberapa kekurangan, dengan beban yang berat, kurang fleksibel, dan harganya yang mahal.
Besi Aluminium
Jika tidak ingin material yang berat seperti stainless steel, kamu bisa menggunakan tipe material aluminum.
Dengan bebannya yang relatif lebih ringan dan lebih murah sehingga tidak akan menguras budget kamu.
Kelebihan lainnya bahan ini tidak akan berkarat dan mudah untuk dirawat.
Kekurangan dari material ini adalah bagian tengah rangka yang kosong sehingga mudah tertiup oleh angin karena bobotnya yang ringan.
Besi Tempa
Jenis besi ini adalah material besi yang paling kuat karena memiliki karakter yang padat dan kokoh.
Material ini bahkan dapat bertahan hingga 20 tahun.
Kekurangan dari material ini adalah mudah berkarat, dan untuk merawatnya kamu harus sering melakukan finishing ulang.
Besi Hollow
Jenis besi hollow berbentuk seperti pipa panjang dan terdapat rongga berbentuk segi empat di tengah rangka.
Mudah di rawat dan tidak mudah mengalami korosi, kamu juga bisa mengkombinasikan besi hollow dengan material lainnya seperti kayu.
Kekurangan dari besi ini tidak bisa menahan beban yang sangat berat.
Beberapa kelebihan mebel dari material besi adalah:
- Kuat dan tahan lama
- Tidak diserang oleh rayap dan serangga lainnya
- Tidak lembab
- Menampilkan kesan industrial
- Mudah dirawat
Tips: Hindarilah membeli meja dengan kualitas rendah hanya karena harga murah karena biasanya meja yang seperti ini tidak akan bisa bertahan lama.
Jangan pula membeli meja dengan harga melebihi budget hanya karena tergiur oleh desain belaka.
