Interior Design – Atap Bitumen biasa terkenal dengan atap aspal. Atap ini biasanya terdapat pada kota- kota besar dengan bangunan yang modern. Atap sendiri merupakan salah satu bagian rumah yang paling penting. Tanpa atap tentu saja sebuah rumah atau bangunan tidaklah lengkap.
Nah, untuk mengenal lebih jauh mengenai atap bitumen, berikut interiordesign.id telah merangkum ragam informasinya. Simak terus artikelnya ya!
Apa itu Atap Bitumen?
Atap bitumen adalah salah satu jenis atap yang terbuat dari material bitumen, yaitu bahan yang terdiri dari aspal yang dipekatkan dengan menambahkan senyawa kimia seperti karbon black atau mineral filler.
SC: jeremykrill
Atap bitumen biasanya terdiri dari lapisan bitumen yang terikat dengan material penunjang seperti kain atau serat kasa, atau lapisan bitumen yang tercetak atau dicetak dengan mesin.
Sejarah Pembuatan Atap Bitumen
Atap bitumen telah ada sejak beberapa dekade yang lalu, dimulai pada tahun 1893. Kemudian, pada awal 1900-an, atap bitumen mulai tersebar di Amerika Serikat, yang menyebabkan peningkatan produksi atap bitumen hingga mencapai 11 juta penggunaan pada tahun 1939.
SC:Modernize
Namun, pada tahun 1939 atap bitumen masih belum memiliki perekat yang kuat. Sebagai solusi, pada tahun 1950, proses produksi atap mulai menggunakan perekat antar genteng. Setelah 10 tahun kemudian, produksi atap terus berkembang dengan menggunakan bahan-bahan seperti fiberglass, sehingga penghuni rumah dapat memilih dari beragam jenis atap bitumen.
Jenis-jenis
Ada beberapa jenis atap bitumen yang sering digunakan, diantaranya:
1. Bitumen jenis aspal.
Atap jenis ini terdiri dari lapisan bitumen yang terikat dengan material penunjang seperti kain atau serat kasa. Atap ini biasanya digunakan untuk atap flat atau atap yang memiliki lereng kecil.
S: athariz-steel.com
2. Bitumen jenis roll.
Atap jenis ini terdiri dari lapisan bitumen yang tercetak atau dicetak dengan mesin. Atap ini biasanya digunakan untuk atap dengan lereng yang sedang sampai tinggi, karena lebih mudah pemasangannya dan lebih ringan dibandingkan atap bitumen jenis aspal.
S:staydryroofing.com
3. Bitumen jenis campuran.
Atap jenis ini terdiri dari lapisan bitumen yang dicampur dengan material lain seperti fiberglass atau mineral filler. Atap ini biasanya lebih tahan lama dan kuat dibandingkan atap bitumen jenis aspal atau roll.
S:roofhippie.com
4. Bitumen jenis modifikasi.
Atap jenis ini terdiri dari lapisan bitumen yang diformulasikan dengan tambahan senyawa kimia tertentu seperti karbon black atau polimer. Atap ini biasanya lebih tahan terhadap suhu ekstrim dan kelembaban, serta lebih tahan lama dibandingkan atap bitumen jenis aspal atau roll.
S:jordanroofco
Kelebihannya
1. Atap memiliki daya tahan kuat
Atap bitumen memiliki kekuatan yang baik dan tahan lama, sehingga mampu melindungi rumah dari serangan air, api, dan angin kencang. Selain itu, atap bitumen juga menguntungkan dari segi operasional, terutama di Indonesia yang memiliki iklim tropis namun sering mengalami cuaca ekstrim.
2. Atap yang tahan lama
Atap bitumen memiliki garansi yang lama, dengan masa pakai sekitar 20 hingga 30 tahun. Hal ini membuat atap bitumen cocok untuk digunakan dalam jangka panjang, terutama pada bangunan dengan spesifikasi tinggi yang ingin memberikan rasa aman dan nyaman bagi penghuninya.
3. Atap berbobot ringan dan tahan banting
Atap bitumen dapat dibandingkan dengan konstruksi rumah dengan baja ringan yang berkualitas, karena beratnya hanya sekitar 13 kg per meter persegi, sedangkan atap keramik atau beton bisa mencapai 50 hingga 60 kg per meter persegi.
Meskipun ringan, atap bitumen juga tahan banting dan lebih kokoh karena proses pembuatannya yang panjang dan melalui pemanasan yang tinggi. Atap bitumen sangat cocok untuk diaplikasikan pada bangunan rumah, terutama jika dikombinasikan dengan aplikasi atap baja ringan yang padu.
4. Banyak pilihan variasi
Apabila Anda sudah yakin bahwa atap bitumen cocok dengan kebutuhan dan detail rumah Anda, maka jenis atap ini layak untuk dipilih. Selain karena kekuatan dan masa pakainya yang tinggi, atap bitumen juga memiliki banyak variasi dan pilihan warna yang dapat disesuaikan dengan tren saat ini.
Dengan banyaknya variasi warna tersebut, atap bitumen dapat menyesuaikan desain eksterior rumah sehingga terlihat senada.
5. Kedap Suara
Pada beberapa kondisi, suara hujan dapat mengganggu kenyamanan Anda di rumah apabila tidak segera mereda. Namun, atap bitumen dapat membantu mengurangi kebisingan suara hujan dan angin dari luar.
Selain itu, atap bitumen juga memiliki kemampuan untuk meredam suara yang berasal dari luar, sehingga menambah kenyamanan tinggal di rumah.
Kekurangannya
Selain kelebihannya, atap bitumen tentu saja memiliki beberapa kekurangannya, yaitu:
1. Harga relatif lebih mahal dibandingkan dengan jenis atap lain.
Harga atap bitumen cenderung lebih mahal dibandingkan dengan jenis atap lainnya, karena memiliki kualitas yang sangat baik dan menggunakan bahan baku yang berbeda.
Namun, harga tersebut sepadan dengan keunggulan yang ditawarkan oleh atap bitumen, seperti tahan lama dan cocok untuk digunakan dalam jangka panjang.
2. Pemasangan cukup rumit sehingga membutuhkan keahlian khusus
Tergantung jenisnya akan tetapi pemasangan atap bitumen memiliki tantangan tersendiri, karena tidak semudah yang dibayangkan.
Tidak semua tukang bangunan memiliki kecakapan yang diperlukan untuk memasang atap secara rapi, sehingga dapat mempengaruhi usia pakai atap. Oleh karena itu, penting untuk memilih tukang bangunan yang berpengalaman dan memiliki keahlian dalam pemasangan atap bitumen.
3. Perawatannya mahal dan tidak mudah
Proses perawatan atap bitumen bisa dikatakan cukup mahal dan memakan waktu, sehingga perlu diperhatikan dengan baik. Apabila terjadi kerusakan pada atap rumah, maka harus ditangani oleh tukang dengan keahlian khusus.
Oleh karena itu, disarankan untuk memasang atap bitumen dengan tukang yang sudah terlatih dan andal dalam instalasi atap. Sebelum menggunakan atap bitumen di rumah, pastikan untuk menyesuaikan ukuran dan spesifikasi yang tepat untuk kebutuhan Anda.
Nah, setelah mengenal atap bitumen, apakah Anda tertarik untuk menggunakannya pada hunian impian? Anda tak perlu khawatir, konsultasikan mengenai desainnya dengan desainer kami, atau bisa langsung mengecek portofolio dan segera melakukan order!
Baca Juga : Kenali Dulu Jenis Bitumen, Sebelum Menggunakannya Sebagai Atap Rumah
