Sepintas, dekorasi farmhouse mirip dengan gaya rustic. Padahal, ini merupakan dua konsep desain yang sama sekali berbeda.
Estimated reading time: 4 minutes
InteriorDesign.id โ Apakah kamu tipe orang yang menyukai ketenangan, kenyamanan, dan pribadi yang romantis? Maka farmhouse adalah gaya yang tepat untuk kamu.
Farmhouse adalah gaya desain interior yang menerapkan suasana pedesaaan yang tenang dan menyatu dengan alam ke dalam ruangan rumah.
Dalam sejarahnya, farmhouse atau sering disebut juga rumah pertanian, kerap juga dikombinasikan dengan tempat hewan. Rumah dengan desain seperti ini cocok dibangun di pedesaan dan sekitar pertanian.
Walaupun rumah pertanian menampilkan suasana khas pedesaan, tetapi konsep ini juga dapat diaplikasikan buat kamu yang tinggal di perkotaan. Lantas, bagaimana mengaplikasikan gaya rumah pertanian ini ke dalam interior?
Baca Juga : Bagaimana Menjadikan Setiap Ruangan Rumah Lebih Nyaman, Aman, dan Menyenangkan?
Desain Interior Rumah Yin & Yang, Ciptakan Keseimbangan dan Harmoni di Dalam Rumah
Dekorasi Rumah yang Hangat
Dekorasi rumah bergaya farmhouse kerap menampilkan suasana yang hangat dan bersahabat
Hadirkan gaya ini dalam warna-warna seperti cokelat, krem, putih, kuning muda, merah bata, oranye, hingga biru tua. Warna-warna tersebut bisa memberikan kesan interior rumah yang tenang, hangat, dan juga nyaman.
Unsur warna hangat adalah kunci dari gaya desain interior yang satu ini.
Penggunaan material kayu dengan paduan perabotan lain yang sedikit lebih “modern”, merupakan cara yang tepat.
Untuk sofa, kamu bisa gunakan bahan yang terbuat dari kain yang lembut dengan warna yang netral.
Sebagai pemanis, penggunaan unsur kayu dan tanaman hias bisa jadikan interior rumah ala western ini tampil makin natural.
Interior bergaya farmhouse memang bertujuan memberikan tampilan yang hangat dan bersahabat. Desain ala farmhouse, menjadikan setiap penghuninya merasa nyaman dengan suasana dan nuansa interior yang romantik.
Jika diperhatikan secara sepintas, kamu akan merasa dekorasi interior ala farmhouse adalah juga gaya rustic. Padahal, ini merupakan dua konsep desain yang sama sekali berbeda.
Perbedaan Gaya Farmhouse dengan Rustic
Farmhouse dan rustic merupakan dua gaya desain yang mungkin saja mirip. Namun, ada perbedaan cukup signifikan dari keduanya.
Desain ala farmhouse hadir dengan model furniture yang menonjolkan unsur-unsur alami. Akan tetapi, penggunaan perabotan dengan unsur alami tersebut telah mengalami penghalusan atau tambahan cat.
Pun begitu dengan cutting dari penggunaan furniture modern sehingga memberikan tampilan yang lebih rapi.
Sementara rustic merupakan dekorasi yang hadir dengan tampilan yang benar-benar alami. Seperti penggunaan furniture kayu yang kasar tanpa penghalusan atau cat.
Di samping itu, perabotan ala rustic juga sengaja dibuat menunjukkan sisi dan potongan yang tidak rapi.
Jadi, perbedaan keduanya bisa dilihat dari model dan bentuk furniture.
Jika farmhouse dilengkapi dengan perabotan modern, rustic hadir dengan kesan vintage yang jadul.
Perabotan dan furniture zaman dulu menjadi andalan gaya rustic dalam gagasan desain dan dekorasinya.
Meski farmhouse melibatkan furniture modern, tetapi sebenarnya gaya desain ini lebih menonjolkan tampilan tradisional khas pedesaan. Pedesaan “western” lebih tepatnya.
Dan penggunaan furniture modern dalam gaya desain farmhouse lebih ditujukan untuk memberi tampilan yang bersih, rapi, dan nyaman, sekaligus juga hangat dan romantis.
- โ Proses desain yang mudah, Online kapanpun, di manapun
- โ Desainer-desainer terbaik dan profesional
- โ Harga desain terjangkau, sesuaikan dengan kebutuhan, flat per room