fbpx
Hello, Guest

Begini Tahap-tahap Cara Memasang Atap Pelana

Interiordesign.id – Meningkatnya kemandirian ditengah masyarakat dalam merenovasi rumah berbanding lurus dengan ramainya kunjungan pada situs yang menyajikan tutorial di dunia maya, salah satunya panduan memasang atap pelana.

Untuk menghemat biaya, masyarakat rela mempelajari cara memasang atap pelana yang tepat agar menciptakan hunian bernuansa rapi dan nyaman.

Tapi sebelum membahas tentang cara memasang atap pelana, ada baiknya berkenalan dengan keunggulan dari genteng model ini.


Sumber:Pinterest

Atap pelana diibaratkan seperti karpet raksasa di atas rumah, dengan dua sisi yang miring ke bawah. Gaya atap ini cocok untuk kamu yang menyukai hunian bernuansa simpel dan modern.

Karena bentuknya datar, air hujan langsung tumpah ke dalam saluran air. Gak ada genteng yang mengarahkan air ke mana-mana.

Kalo kamu kreatif, bisa banget manfaatin atap pelana ini buat hal-hal seru, salah satunya  membuat taman atap untuk duduk-duduk atau tanam-tanaman. Atau bisa juga pasang panel surya buat hemat listrik.

Tapi atap pelana memiliki tantangan sendiri,salah satunya perawatannya yang sedikit ribet dan mahal. Tapi secara keseluruhan, atap pelana jadi genteng yang modern dan bisa dimanfaatkan dengan berbagai cara.

Keunggulan Atap Pelana

Atap pelana itu punya beberapa keunggulan yang bikin rumah kamu semakin estetik dan nyaman. 

Inilah keunggulan dari atap pelana pada rumah kesayangan kamu:

1. Tampilan Modern


Sumber:Pinterest

Atap pelana itu merupakan genteng modern. Dia punya tampilan yang clean, simple, dan elegan.

Tidak adanya lekukan yang rumit, membuat rumah jadi terlihat stylish dan kekinian. Itu sebabnya atap pelana cocok untuk rumah modern.

Atap pelana ini juga bisa dikombinasikan dengan bahan-bahan modern kayak baja, kaca, atau beton, jadi kelihatan cocok buat gaya arsitektur kontemporer. 

Jika kamu suka tampilan rumah yang simpel tapi mewah, atap pelana bisa jadi pilihan sangat tepat

 

2. Bisa Dimanfaatkan


Sumber:Pinterest

Atap pelana bisa dimanfaatkan untuk berbagai hal yang bermanfaat dan menambah estetika, salah satunya kamu bisa ubah atap pelana jadi taman atap. Bisa bikin kebun kecil, tempat duduk santai, atau bahkan tempat buat BBQ bareng temen-temen.

Kalo kamu peduli sama lingkungan, pasang panel surya di atap pelana bisa jadi solusi bagus buat hemat energi listrik dan kurangi polusi.

Beberapa orang manfaatin atap pelana buat penampungan air hujan. Airnya bisa dipakai buat nyiram tanaman atau cuci mobil.

Kalo suka berjemur atau yoga di atas, atap pelana bisa jadi tempat yang oke buat itu.

Bisa juga bikin atap hijau dengan tanaman yang asik. Selain keren, juga membantu lingkungan.

Jadi, atap pelana itu bukan cuma pelindung, tapi juga bisa jadi ruangan ekstra yang asik atau bahkan alat untuk hemat energi.

3. Ruangan Ekstra


Sumber:Pinterest

Ruangan ekstra di atap pelana itu seperti ruang rahasia di atas rumah, itu sebabnya sebagian orang suka memanfaatkannya dengan membuat kamar. 

Bisa jadi itu adalah kamar tidur, kamar kerja, atau bahkan tempat buat bersantai seperti ruang baca, studio musik, atau gaming room di sana.

Kamar ekstra di atap pelana ini punya privasi ekstra yang cukup bermanfaat dengan memastikan adanya akses yang mudah.

Jadi, kalo punya atap pelana, mungkin kamu bisa pertimbangkan untuk membuat kamar dengan berbagai manfaat didalamnya.

4. Perawatan Mudah


Sumber:Pinterest

Perawatan atap pelana itu penting banget biar atapnya tetap oke. Merawat atap pelana lebih gampang dibanding atap dengan kemiringan curam. Kita nggak perlu panik kalau ada genteng yang rusak.

Rajin-rajinlah sapu daun, ranting, dan kotoran dari atap. Jangan biarin numpuk, ntar bisa bikin masalah.

Periksa selokan air hujan di atap. Pastiin nggak ada yang tersumbat, biar air bisa mengalir dengan lancar.

Kalo ada genteng yang rusak atau ada yang bocor, perbaikilah segera. Jangan ditunda, biar nggak tambah parah.

Kalau perlu, tambahkan bahan pelindung khusus atap. Ini bisa bantu atap tetap kuat dan tahan lama.

Ingat, merawat atap pelana itu seperti ngejaga rumah kita biar awet dan nggak ada masalah. Jadi, jangan lupa kasih perhatian ekstra!

5. Penampungan Air


Sumber:Pinterest

Penampungan air atap pelana itu seperti “wadah rahasia” buat nampung air hujan, dimana air hujan itu bisa kita simpan buat berbagai keperluan keren.

Misalnya, kita bisa pasang tong atau bak air di atap pelana. Pas hujan turun, airnya langsung mengalir ke situ. 

Hasil drainase bisa dipake buat nyiram tanaman di taman atau kebun kita. Hemat air kran.

Buat yang suka nyuci mobil sendiri, air dari penampungan ini bisa jadi bahan bakar untuk kerja keras mobil kesayangan kita. Kita juga bisa pakai air hujan ini buat flush toilet.

Buat nyapu atau pel lantai, air dari penampungan ini bisa jadi solusinya. Kalo kita suka berkebun, air ini bisa jadi bahan dasar untuk campuran pupuk atau pestisida alami.

Penampungan air atap pelana ini bukan cuma keren, tapi juga ramah lingkungan dan bisa hemat biaya air bersih. Hemat, praktis, dan berkelanjutan!

6. Bisa Berfungsi dengan Baik di Daerah Bersalju


Sumber:Pinterest

Atap pelana bisa menjadi pilihan bagus untuk rumah yang berada di daerah yang sering bersalju. Karena curam, salju cenderung nggak numpuk di atasnya..

Berbeda dengan kemiringan yang tidak curam, atap pelana cenderung aman karena saljunya tidak akan menumpuk dan membebani genteng, bahkan bisa merusaknya.

Jadi, kalo kamu tinggal di daerah bersalju, atap pelana bisa jadi pilihan yang lebih praktis dan aman buat rumahmu.

Itu sebabnya atap pelana jadi pilihan bagus buat daerah-daerah yang sering bersalju. Lebih aman dan nggak ribet buat bersihin salju yang menumpuk di atas atap.

Intinya, atap pelana ini punya banyak kelebihan, bro, yang bisa bikin rumah kita jadi lebih keren dan praktis!

Tahapan Memasang Atap Pelana

Setelah berkenalan dan mengetahui keunggulan atap pelana, kamu bisa mempertimbangkan penggunaanya untuk rumah kesayanganmu.

Memasang atap pelana secara mandiri tidak terlalu sulit, tapi butuh perencanaan yang baik. Inilah cara memasang atap pelana yang bisa kamu coba sendiri:

1. Persiapkan Alat dan Bahan


Sumber:Pinterest

Untuk mendukung tahapan cara pasang atap memerlukan berbagai alat dan bahan untuk melakukan pekerjaan dengan benar dan aman. 

Berbagai alat yang biasanya digunakan dalam pemasangan atap, diantaranya: Palu, Gergaji, Penggaris dan Meteran, Helm dan Tali Pengaman, Sekop dan Ember.

Setelah memastikan ketersediaan alat untuk memasang atap pelana, tahap berikutnya adalah memilih bahan yang sesuai.

Pemilihan jenis genteng menjadi bahan utama yang akan jadi pelindung atap dengan bentuk sesuai dengan selera dan kebutuhanmu.

Siapkan bahan lapisan pelindung untuk menahan air hujan masuk ke dalam rumah. Biasanya berupa material berlapis yang tahan air.

Selain itu gunakan sealant untuk menutup semua sambungan supaya air nggak bisa masuk lewat celah-celahnya.

2. Perencanaan


Sumber:Pinterest

Sebelum memasang, rencanakan terlebih dahulu seperti apa desain atap yang akan diletakkan. 

Inilah langkah-langkah dalam melakukan perencanaan pemasangan atap pelana, diantaranya:

  • Ukur dan Rencanakan: Pertama, kamu harus ukur area atap yang bakal dipasang atap pelana. Rencanakan juga sudut kemiringan yang pas buat atapmu. Semakin rinci rencananya, semakin lancar proses pemasangannya.
  • Beli Material: Setelah tau ukuran dan rencana kamu, belilah bahan-bahan yang kamu butuhkan. Pastikan bahan atap dan genteng yang kamu pilih sesuai dengan kebutuhan.
  • Cek Struktur Dasar: Periksa struktur atau rangka atap yang ada di bawahnya. Pastikan semuanya kuat dan dalam kondisi baik. Kalo perlu, perbaiki dulu sebelum memasang atap pelana.
  • Lapisan Pelindung: Pasang lapisan pelindung seperti lapisan penahan kelembaban di atas rangka atap. Ini penting biar nggak ada air yang masuk ke dalam rumah.
  • Perhatikan Ventilasi: Pastikan ada ventilasi yang cukup di bawah atap pelana. Ini biar udara bisa sirkulasi dengan baik dan menghindari masalah kelembaban.

Jadi, rencanakan dengan baik sebelum memulai pemasangan atap pelana. Dengan perencanaan yang matang, pemasangan atap bakal lebih lancar dan hasilnya lebih bagus.

3. Lantai Dasar yang Bagus


Sumber:Pinterest

Pastikan lantai dasar atau struktur di bawah atap itu kuat dan kokoh. Ini kayak dasar yang bagus buat rumah kita.

  • Periksa Fondasi: Pertama-tama, kita perlu mengecek pondasi rumah apakah kuat buat nahan beban atap.
  • Pentingnya Balok dan Kolom: Pastikan balok dan kolom di dalam rumah juga dalam kondisi baik. Ini yang bawa berat atap dan membuat rumah kita kokoh.
  • Lantai Dasar yang Kuat: Lantai dasar rumah juga harus diperiksa. Ini penting karena atap itu melekat pada lantai dasar. Pastikan nggak ada kerusakan atau kelemahan.
  • Perhatikan Struktur Tiang: Jika ada tiang penyangga di bawah atap, pastikan tiang-tiang itu kuat dan tidak ada retakan atau kerusakan.
  • Periksa Dinding: Dinding yang menyokong atap juga perlu diperiksa. Pastikan dinding ini nggak ada masalah kelembaban atau keretakan yang bisa mempengaruhi struktur atap.

Jadi, pastikan dulu rumah kita punya “tubuh” yang kuat sebelum kita beranjak ke pemasangan atap pelana. Ini penting buat menjaga keamanan dan stabilitas rumah kita.

 

4. Pasang Penahan Kelembaban


Sumber:Pinterest

Sebelum memasang genteng atau bahan atap, pasang lapisan penahan kelembaban biar nggak ada air yang bisa masuk ke dalam rumah.

  • Tentukan Tempat Pemasangan: Tentukan tempat di atapmu yang akan dipasangi pelindung. Biasanya, pelindung atap dipasang di area yang paling rentan terhadap hujan atau bocor.
  • Potong Sesuai Ukuran: Potong material tersebut sesuai ukuran atap, pastikan lebih besar sedikit dari area atap. Ini biar nanti bisa meliputi seluruh atap.
  • Tempelkan dengan Rapat: Pasang material penahan kelembaban ini dengan rapi dan rapat ke lantai dasar atau struktur di bawah atap. Pastikan nggak ada celah atau lipatan yang bisa membuat air masuk.
  • Rekatkan dengan Sealant: Untuk memastikan nggak ada air yang bisa merembes masuk, rekatkan semua sambungan dan pinggiran material penahan kelembaban dengan sealant atau lem khusus atap.
  • Uji dengan Air: Kalau sudah semua terpasang, uji dengan menyiram air ke atasnya. Pastikan air tidak merembes ke dalam ruangan di bawahnya.

 

5. Mulai Pemasangan


Sumber:Pinterest

Setelah mendesain dan mempersiapkan strukturnya, mulailah pada tahap memasang genteng atau bahan atap.

Biasanya, atap dipasang dari bawah ke atas. Jadi, kamu mulai memasang atap dari bagian paling bawah dulu, baru ke atas.

Baca petunjuk yang ada di atap yang kamu beli. Biasanya ada petunjuk khusus buat cara pemasangannya.

Pastikan semua bagian atap terpasang dengan kuat dan nggak goyang-goyang. Paku genteng atau bahan atapnya dengan mantap.

Pastikan nggak ada celah atau sambungan yang kendor, khususnya di bagian antar genteng atau bahan atap.

Kalau perlu, kamu bisa tambahkan sealant atau bahan pelindung di sambungan-sambungan biar nggak ada air yang masuk.

6. Finishing dan Pengecekan


Sumber:Pinterest

Pastikan kamu ngepasang dengan rapi dan memperhatikan detail, kayak sambungan antara genteng. Ini penting biar nggak ada celah buat air masuk.

Mengecek atap setelah dipasang adalah salah satu tahap yang sangat penting untuk memaksimalkan hasil kerja.

  • Lihat dari Jauh: Langkah pertama, jauhkan dulu diri kita dari atap dan lihat secara keseluruhan. Pastiin atapnya kelihatan rata dan nggak ada bagian yang aneh atau bengkok.
  • Periksa Sambungan: Selanjutnya, mendekatlah pada atap dan periksa semua sambungan antar genteng atau material atap. Pastiin semuanya rapat dan nggak ada yang bolong.
  • Amati dari Dalam Rumah: Masuk ke dalam rumah dan periksa apakah ada tanda-tanda air yang masuk. Kalo ada noda air atau tetesan, itu bisa jadi pertanda atap bocor.

Jadi, sangat penting melakukan pengecekan hasil pemasangan atap agar kita yakin semuanya aman dan nggak bocor.

Ingat, pemasangan atap pelana itu perlu hati-hati dan pastikan kamu tahu apa yang kamu lakukan.

Tantangan dalam Memasang atap Pelana


Sumber:Pinterest

Setelah mengetahui keunggulan dan tips pemasangan atap pelana, ada beberapa tantangan yang harus diperhatikan untuk meminimalisir kesalahan.

Pemasangan atap pelana bisa menghadapi beberapa tantangan. Ini dia beberapa yang umumnya dihadapi:

  • Drainase yang Rumit: Atap pelana cenderung memiliki masalah drainase yang lebih rumit. Ini bisa menyebabkan air hujan menumpuk jika tidak ada saluran air yang tepat.
  • Penanganan Material: Karena bentuknya curam, genteng atau material atap pelana bisa lebih besar dan berat. Jadi, penanganan dan pengangkutan bisa jadi tantangan.
  • Perencanaan yang Tepat: Pemasangan atap pelana membutuhkan perencanaan yang tepat untuk memastikan semua genteng atau bahan atap dipasang dengan rapi dan merata.
  • Perawatan Rutin: Atap pelana juga memerlukan perawatan rutin, seperti membersihkan daun dan kotoran yang menumpuk. Kalau nggak dirawat dengan baik, bisa muncul masalah, terutama pada sistem drainase.
  • Keamanan Pekerjaan: Karena pemasangan atap melibatkan bekerja di ketinggian, penting banget memastikan keamanan pekerjaan. Ini melibatkan penggunaan peralatan keamanan dan pengetahuan tentang bagaimana bekerja dengan aman di atas atap.
  • Biaya: Pemasangan atap pelana mungkin memerlukan biaya tambahan, terutama jika harus menyewa profesional atau menggunakan bahan pelindung khusus.
  • Kondisi Cuaca: Cuaca bisa jadi faktor yang mempengaruhi pemasangan atap. Hujan atau angin kencang bisa membuat pekerjaan terganggu atau bahkan berbahaya.

Jadi, pemasangan atap pelana memang bisa jadi tantangan, tapi dengan perencanaan yang baik dan perawatan yang rutin, kamu bisa mengatasi sebagian besar masalah ini dan menikmati manfaat dari atap pelana yang bagus.

Kesimpulan

Seperti yang sudah kita diulas di atas tentang atap pelana, genteng jenis ini sangat cocok untuk bangunan bergaya modern karena memiliki tampilan yang clean, simple, dan elegan.

Atap pelana memiliki berbagai keunggulan yang bisa dinikmati oleh pemilik rumah, salah satunya adalah menyediakan ruangan ekstra.

Tapi untuk mendapatkan keuntungan tersebut, diperlukan cara memasang atap pelana yang tepat untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Berbagai tahap-tahap pasang atap harus dilakukan, mulai dari mempersiapkan alat dan bahan hingga finishing dan pengecekan.

Tapi, meskipun cara pasangnya mudah, genteng jenis ini memiliki tantangan yang tidak bisa disepelekan.

Jika mengalami kesulitan dalam memasang atap pelana,  sebaiknya Anda bisa mencari solusi dengan berkonsultasi kepada kami disini untuk mengatasi segala masalah interior rumah Anda. tunggu apa lagi!!, segera hubungi kami disini!

InteriorDesign.id dibandingkan dengan desainer interior konvensional, mana yang terbaik untuk Anda?

Saatnya Mendesain Ulang Rumah Anda

Mau dekorasi, atau renovasi rumah?

Interiordesign.id adalah perusahaan desain interior online terkemuka yang dipercaya oleh ribuan pemilik rumah untuk menjadikan hunian mereka lebih baik. Desainer-desainer kami spesialis dalam berbagai gaya desain. Anda akan bekerja secara langsung bersama mereka saat proses desain. Online, terjangkau, dan profesional.

Ketika desain selesai, kami juga menangani proses renovasi. Tim renovasi dan produksi internal kami, dengan manajemen proyek berpengalaman, akan memastikan proyek renovasi ditangani secara profesional. Jangan khawatir, untuk pembiayaan, kami tidak mahal.

Info lebih lanjut, kontak CS

Artikel Terkait

Berapa estimasi biaya renovasi Anda?

Memiliki rumah impian sesuai anggaran yang anda miliki? Sangat mungkin dan mudah.

4000+ desain telah diselesaikan, dapatkan lebih banyak inspirasi!

...
Ketahui anggaran biaya renovasi rumah Anda sejak awal!
Estimasikan biaya interior rumah Anda dengan menjawab beberapa pertanyaan sederhana.
Estimasikan sekarang!
Ketahui anggaran biaya renovasi rumah Anda sejak awal!
Ketahui anggaran biaya renovasi rumah Anda sejak awal!
Estimasikan sekarang!
Let's share!
Hello interiordesign.id