InteriorDesign.ID – Lantai marmer terbuat dari bahan batu berkapur, alkali yang bereaksi dengan zat asam apa pun. Reaksi kimia dapat menyebabkan perubahan warna permanen pada lantai marmer. Maka dari itu Cara Membersihkan lantai marmer dengan tepat dan pemilihan produk yang sesuai sangat penting.
Cara Membersihkan lantai marmer menggunakan amonia atau pemutih klorin dapat merusak lapisan marmer secara permanen.
Anda harus menghindari pembersihan menggunakan pembersih berbasis asam, tekstur yang berpasir, dan pembersih olahan sendiri yang mengandung cuka dan lemon.
Pastikan Cara Membersihkan lantai marmer rutin dan menggunakan alat yang tepat, agar lantai marmer pada rumahmu tetap terjaga warna, tekstur dan kualitasnya. Simak tips dan trik membersihkan lantai marmer berikut!
Cara Membersihkan Lantai Marmer Kusam
1. Segera Bersihkan Tumpahan
Segera bersihkan tumpahan makanan ataupun minuman. Cairan asam, minuman ringan, ataupun bumbu yang mengandung cuka karena dapat menyebabkan pengikisan pada bagian permukaan lantai.
Gunakan kain microfiber (kain pembersih berbahan serat dengan tingkat kehalusan di bawah 1 denier, yang terbuat dari teknologi microfiber) kain ini 20% terbuat dari bahan nilon dan 80% bahan polyester untuk mengikat oli dan kotoran.
Sebelum dibersihkan pastikan Anda tidak menambahkan kotoran menjadi menyebar, selanjutnya Anda bisa segera membilas dengan kain yang lembab dan bersih. Keringkan lantai menggunakan kain microfiber agar lantai tidak licin.
2. Cara Membersihkan Lantai Marmer Kusam: Membersihkan Debu dan Kotoran
Membersihkan debu pada lantai menggunakan sapu kering adalah tindakan yang tepat. Jangan sesekali menggunakan semprotan debu dengan merek dan jenis apapun pada kain pel. Setidaknya Minimal bersihkan lantai dalam 3 hari sekali untuk menghindari terjadi goresan, kemudian anda bisa pel lantai dalam 1 minggu sekali minimal.
Cara Pel Lantai Marmer
1. Cara Membersihkan Lantai Marmer Kusam: Keringkan Pel Pertama
Pastikan Anda menggunakan kain pel kering untuk mengelap lantai di awal. Biasanya orang-orang akan langsung mengepel lantai menggunakan pel basah setelah pembersihan debu halus.
Tidak banyak yang tahu akan lebih baik jika menggunakan kain pel kering di awal membantu lantai akan lebih bersih. Karena dengan pel basah akan membuat kotoran menyebar dengan pel basah.
2. Campur Larutan Pembersih
Saat akan memulai pel lantai, campurkan air hangat dan sabun pH netral yang lembut untuk cairan pel. Ikuti petunjuk pembersih untuk rasio air dan perbandingan pembersih yang benar.
Gunakan 2 ember, satu ember untuk cairan pembersih dan satunya lagi isi dengan air untuk pembilas. Untuk pel lantai sebenarnya ada sabun khusus yang diformulasikan untuk marmer atau Anda dapat menggunakan larutan yang sangat encer dan campurkan beberapa tetes sabun pencuci piring per galon air.
3. Cara Membersihkan Lantai Marmer Kusam: Pel dan Bilas
Gunakan kain pel lembut atau menggunakan kain microfiber, kemudian celupkan kain ke dalam cairan pembersih dan bilas dengan benar agar lantai tidak terlalu basah.
Apabila mengepel lantai dengan terlalu banyak air akan susah membuatnya kering berakibat debu-debu akan menempel di lantai basah.
Sering membilas kain pel agar tidak terlalu kotor, setelah selesai mengepel lantai celupkan kain pel ke dalam air biasa kemudian bilas lantai yang baru selesai di pel.
Membilas dapat menghilangkan sisa sabun yang tertinggal langkah ini merupakan hal penting agar marmer tidak menguning dan terlihat kusam.
4. Lakukan Treatment Tersendiri Untuk Noda yang Sulit Dibersihkan
Untuk noda yang susah hilang saat di pel, Anda bisa menggunakan treatment khusus sebagai berikut:
Noda Tinta: Gunakan kain lembut yang dibasahi dengan alkohol, kemudian gosok dan letakkan di atas noda. Diamkan beberapa menit kemudian ulangi hingga tinta hilang.
Jika Noda tinta sudah bersih bilas area noda tinta tadi dengan air biasa dan keringkan.
Noda Organik: Basahi kain lembut menggunakan larutan hidrogen peroksida 12 persen, lalu letakan di atas noda kurang lebih 10 menit. Jika noda sudah hilang Anda bisa segera membilas dengan air biasa dan dikeringkan.
Tapi jika noda belum hilang, ulangi lagi langkah-langkahnya dan diamkan lagi hidrogen peroksida hingga 30 menit.
Noda Berminyak: Untuk membersihkan noda minyak Anda bisa menggunakan air hangat yang dicampur cairan pencuci piring. Jika noda belum hilang maka bisa menaburkan tepung maizena hingga tertutup rata kemudian diamkan kurang lebih 4 jam. Ulangi hingga noda hilang
Bintik Air: Pertama basahi lantai dengan air biasa, gunakan kain microfiber lalu gosok dan keringkan lantai dengan gerakan melingkar.
5. Keringkan dan Gosok Lantai
Untuk tahapan terakhir, Anda bisa gunakan kain microfiber lembut untuk mengeringkan dan mengkilapkan lantai. Segera keringkan setelah tahapan mengepel lantai, untuk menghindari noda menempel di lantai basa.
Beberapa marmer menggunakan partikel oksida besi apabila terkena air menimbulkan noda karat yang sangat susah dihilangkan. Jadi jangan lupa segera keringkan lantai setelah di pel.