“Yakinkan diri Anda untuk memulai bisnis cafe, karena keseriusan menjadi faktor utama”
Interiordesign.id – Kopi sudah merupakan suatu kebutuhan dan peminatnya sangat banyak, baik di kalangan orang tua, maupun anak muda.
Maka dari itu, bisnis untuk membuka coffee shop bisa menjadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan untuk memenuhi kebutuhan penikmatnya.
Fitur utama dari bisnis ini tentunya kopi, namun ada hal lain yang membuat orang akan datang ke cafe. Contohnya, sebagai tempat nongkrong, meeting, bahkan tidak sedikit yang menjadikanya tempat untuk bekerja sambil minum kopi.
Oleh karena itu, fasilitas wi-fi sangat penting supaya pengunjung betah berada di dalam cafe.
Rincian Untuk Modal Buka Coffee Shop
“Bisnis cafe memang banyak disukai, tapi butuh anggaran yang tidak sedikit juga. Anda perlu mengetahui berapa modal awal untuk membuka sebuah coffee shop”.
Setidaknya ada beberapa option untuk membuka coffee shop, yaitu peralatan, bahan baku, perlengkapan, dan oprasional.
Kami akan coba merincikan apa saja yang perlu di siapkan sebagai gambaran.
Adapun yang harus Anda siapkan lainnya adalah, peralatan seperti gelas, piring, peralatan makan, meja, kursi.
Serta harus diperhatikan untuk biaya operasional seperti, sewa tempat, gaji karyawan, retribusi, biaya gas, listrik, air, dan hal maintenance lainnya.
Rincian ini dibuat dengan asumsi cafe mini dengan menu terbatas
- Peralatan
- Mesin Espresso : Rp. 1.500.000
- Mesin Grinder : Rp. 500.000
- Milk Jug : Rp. 85.000
- Kulkas : Rp. 2.000.000
- Kompor Gas : Rp. 300.000
- Tamper Kopi : Rp. 300.000
- Vietnam Dripper: Rp. 55.000
- Blender : Rp. 175.000
- Alat Seduh Teh : Rp. 60.000
- Bahan Baku
- Biji Kopi 5Kg : Rp. 375.000
- Teh 1Kg : Rp. 50.000
- Susu 10 Liter : Rp. 150.000
- Perlengkapan
- Meja + 2 Kursi Panjang (5 Set) : Rp. 3.750.000
- Cangkir (20 Buah) : Rp. 600.000
- Gelas Kaca (20 Buah) : Rp. 500.000
- Sendok Teh (2 Lusin) : Rp. 40.000
Dari rincian diatas untuk modal awal yang Anda butuhkan sekitar Rp. 4.950.000, untuk bahan baku Rp. 525.000, dan perlengkapan sebesar Rp. 4.890.000, yakni total keseluruhan adalah Rp. 10.365.000.
Biaya tersebut belum termasuk biaya operasional tentunya, karena biaya operasional bisa bervariasi, tergantung dari lokasi Cafe.
Jika lokasi cafe Anda strategis, bisa saja harga sewa tempat juga melonjak.
Anggap saja Anda membutuhkan kurang lebih Rp. 25 Jutaan untuk keseluruhan, angka ini pun bukan angka yang pasti, jadi, pastikan saja Anda menyiapkan dana tambahan untuk cadangan.
Mungkin Anda masih ragu untuk memulai, apakah bisnis seperti ini akan berjalan sesuai harapan dan laku keras??
Dari segi pasar, permintaan akan kopi pasti selalu ada.
Banyak dari kalangan dewasa membutuhkan kopi setiap harinya, konsumsi kopi sudah menjadi bagian dari kebutuhan dan gaya hidup sebagian besar orang.
Akan tetapi, dengan tingginya kebutuhan kopi tidak menjamin juga usaha bisnis kopi ini akan sukses. Harus extra sabar dalam menjalaninya.
Karena banyaknya kompetitor untuk cafe di angka 85%, namun, untuk kedai kopi kecil cenderung cuma memiliki pendapatan operasional sebesar 2,5% saja dari penjualan kotor.
Bisa dikatakan, peluang untuk coffee shop cukup besar, Anda bisa coba untuk membuat konsep unik dengan rasa kopi yang tidak biasa (lezat) bisnismu pasti akan bertahan.
Tidak lupa, pemilihan lokasi yang tepat menjadi faktor utama untuk bisnis coffee shop Anda laris manis.
Coffee Shop Strategi Serta Tips
Langkah selanjutnya jalankan bisnismu dengan penuh keyakinan. Susun strategi jitu untuk meraup keuntungan dan bisa bertahan dari persaingan bisnis.
Beberapa tips dan strategi untuk bisa Anda terapkan
Mulailah Mencari Pasokan Dengan Harga Yang Kompetitif
Hal penting dari bisnis ini yaitu kopi itu sendiri, serta bahan-bahan minuman dan makanan lainnya. Cari bahan berkualitas tapi murah, dan bekerja sama dengan pemasok tersebut.
Ketika sudah terjalin kerjasama, alangkah baiknya setiap setahun sekali di tinjau ulang perjanjian kesepakatannya.
Perjanjian Sewa Tempat
Jika modal Anda terbatas tidak mempunyai tempat untuk memulai bisnis, tentunya sewa tempat menjadi pilihan alternatif. Negosiasikan kembali harga sewa supaya tidak naik terus harga sewa setiap tahunnya.
Melakukan Riset
Lihat cara kompetitor menjalankan bisnisnya, dari mulai pemasaran, harga jual, rasa kopi yang ditawarkan, menu cafe mereka, dan hal lainnya. Proses ini harus berkelanjutan.
Lihat juga apa yang dilakukan oleh cafe-cafe besar, supaya Anda bisa belajar dari keberhasilan mereka dan menerapkannya di coffee shop milikmu.
Melatih Penjualan Sugestif
Idealnya, penjualan dilakukan dengan memberikan rekomendasi menu kepada pelanggan. Strategi dengan cara sugestif ini berhasil dengan dampak positif pada laba.
Penjualan sugestif dilakukan dengan cara Cross Selling dan Up Selling.
Jasa Delivery Online
Jasa ini sangat penting dilakukan, karena semakin banyak orang yang melakukan pesanan lewat online ketimbang datang langsung ke coffee shop. Pengemasan yang baik dan rapi jadi faktor utama.
Interior Desain
Selain Fasilitas Wi-fi, desain interior juga sangat penting, konsep interior yang menarik dan Instagrammable akan condong ramai orang untuk melakukan foto atau video di coffee shop Anda.
Secara tidak langsung, mereka telah membantu memasarkan bisnis coffee shop Anda.
Demikianlah, perincian modal awal bisnis membuka coffee shop, tips, serta peluang besarnya. Semoga artikel ini bermanfaat..
Jika Anda bingung memikirkan konsep seperti apa yang cocok untuk coffee shop Anda, silahkan konsultasikan kepada kami, karena kami siap membantu mendesain interior Anda secara keseluruhan.
 Baca Juga : Cafe, Coffee Shop : Sejarah, Fungsi, Cara Penyajian, Konsep, Contoh Menu
