Gaya desain Art Nouveau muncul di London dan Paris, bertujuan untuk menggabungkan seni dan desain ke dalam kehidupan sehari-hari bahkan dengan benda fungsional yang dipercantik dan diubah menjadi karya seni.
InteriorDesign.id – Art Nouveau adalah gaya desain yang populer pada awal abad ke-20 yang ditandai dengan bentuk-bentuk yang alami dan organik, sering diinspirasi oleh tumbuh-tumbuhan dan binatang. Ini juga dikenal dengan nama “Jugendstil” di Jerman atau “Stile Liberty” di Italia. Desain ini digunakan dalam berbagai bidang, termasuk arsitektur, desain interior, perhiasan, dan seni kaca.
Muncul pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20 sebagai reaksi terhadap gaya desain yang dianggap terlalu formal dan kaku dari Victorian Era. Ini muncul di beberapa negara Eropa, termasuk Belgia, Perancis, Jerman, Italia, dan Spanyol, serta di beberapa kota di Amerika Serikat, seperti New York City.
Nouveau mengutamakan bentuk-bentuk alami dan organik, sering diinspirasi oleh tumbuh-tumbuhan dan binatang. Ini juga ditandai dengan garis-garis melengkung dan fluida, serta warna-warna yang cerah dan kontras.
Di Perancis, Art Nouveau dikenal dengan nama “Style Nouille” atau “le style moderne” dan dikembangkan oleh arsitek seperti Hector Guimard dan Antoni Gaudi di Spanyol. Di Belgia, gaya ini dikenal dengan nama “Style Nouille” yang dikembangkan oleh arsitek dan desainer seperti Victor Horta dan Henry van de Velde. Di Jerman, gaya ini dikenal dengan nama “Jugendstil” dan di Italia dengan nama “Stile Liberty”.
Art Nouveau digunakan dalam berbagai bidang, termasuk arsitektur, desain interior, perhiasan, seni kaca, dan seni lukis. Ini juga digunakan dalam desain produk sehari-hari seperti perabotan, keramik, dan kain.
Meskipun sangat populer pada awal abad ke-20, popularitas Art Nouveau mulai menurun sekitar tahun 1910 dan akhirnya digantikan oleh gaya desain yang lebih sederhana dan praktis seperti Art Deco dan Bauhaus.




Karakteristik dari Art Nouveau
- Inspirasi utama dari Art Nouveau adalah tumbuh-tumbuhan dan binatang, yang digambarkan dalam bentuk-bentuk melengkung dan fluida.
- Garis-garis melengkung merupakan ciri khas Art Nouveau, yang digunakan untuk menciptakan suasana yang lembut dan fluida.
- Warna-warna cerah dan kontras, yang digunakan untuk menciptakan kesan yang menyegarkan dan menyenangkan.
- Menghindari desain yang terlalu rumit dan berlebihan, mengutamakan desain yang sederhana dan elegan.
- Desain yang diterapkan dalam berbagai bidang, termasuk arsitektur, desain interior, perhiasan, seni kaca, dan seni lukis.
- Menggunakan teknik pembuatan yang canggih seperti pengelasan, pemotongan laser, dan pengecoran logam untuk menciptakan desain yang unik dan kompleks.
- Menggunakan bahan-bahan baru seperti logam, kaca, keramik, dan bahan-bahan sintetis untuk menciptakan desain yang inovatif dan menarik.

Bagaimana Cara Penerapannya Pada Ruangan
Untuk menerapkan gaya desain Art Nouveau dalam desain ruangan, beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah:
Cobalah untuk menambahkan bentuk-bentuk alami dan organik ke dalam ruangan, seperti tumbuh-tumbuhan dan binatang. Ini bisa dilakukan dengan menambahkan pot bunga, lukisan atau foto tumbuh-tumbuhan, atau membuat dekorasi dinding dengan bentuk-bentuk alami.
Gunakan garis-garis melengkung dalam desain ruangan, seperti dalam bentuk meja, kursi, atau lemari. Ini akan menambahkan suasana yang lembut dan fluida ke dalam ruangan.
Gunakan warna-warna cerah dan kontras, seperti merah, biru, hijau, dan kuning, untuk menciptakan kesan yang menyegarkan dan menyenangkan.
Kontras warna yang kuat untuk menciptakan kesan yang dramatis dan menarik.
Cobalah untuk menambahkan jendela besar atau skylights untuk membawa cahaya alami ke dalam ruangan.
Pilih perabotan yang sesuai dengan gaya Art Nouveau, seperti meja, kursi, lemari, dan perabotan lainnya yang memiliki bentuk yang alami dan organik, serta garis-garis melengkung yang lembut dan fluida.
Pilih lampu yang memiliki bentuk yang alami dan organik, serta garis-garis melengkung yang lembut dan fluida yang sesuai dengan gaya desain ini.
Pilih seni yang sesuai dengan gaya Art Nouveau, seperti lukisan, foto, atau dekorasi dinding yang memiliki bentuk yang alami dan organik, serta garis-garis melengkung yang lembut dan fluida.
Bentuk dalam gaya ini pada dasarnya adalah bentuk-bentuk organik, karena banyak terinspirasi dari alam.