Gaya desain Organic adalah sebuah pendekatan perancangan yang diaplikasikan sebagian atau keseluruhan pada bangunan, yang konsepnya berakar pada bentuk-bentuk atau prinsip-prinsip alam, serta memerhatikan lingkungan dan harmoni dengan tapaknya.
InteriorDesign.id – Gaya desain organic adalah sebuah gaya desain yang menekankan pada bentuk-bentuk alami dan menghasilkan kesan yang lebih alami dan tidak terpola.
Gaya ini menggunakan garis-garis halus dan alami, warna-warna alami, dan tekstur yang membuat kesan alami dan sederhana. Gaya desain organic sering digunakan dalam branding, packaging, dan desain produk untuk menciptakan kesan ramah lingkungan dan alami.
![](https://interiordesign.id/wp-content/uploads/2023/02/img_format_008-8.jpg)
Sejarah gaya desain organic bisa ditelusuri kembali ke era pra-industri, ketika produk dibuat dengan cara-cara tradisional dan menggunakan bahan-bahan alami. Gaya desain ini berkembang pada tahun 1900-an, saat arsitektur Arts and Crafts memperkenalkan estetika alami dan memfokuskan pada kualitas dan detil dalam desain. Gaya ini kemudian berevolusi menjadi gaya desain organic pada tahun 1950-an dan 1960-an, saat desainer mulai mengejar kesan yang lebih alami dan sederhana dalam desain mereka.
Gaya desain organic sangat terkenal pada era hippie dan kebudayaan anti-establishment pada tahun 1960-an dan 1970-an. Pada saat itu, gaya desain organic menjadi simbol dari perubahan sosial dan politik, dan banyak digunakan dalam desain produk dan branding untuk mencapai kesan anti-establishment dan anti-korporat.
Sampai sekarang, gaya desain organic masih populer dan digunakan dalam berbagai bidang desain, terutama dalam branding dan packaging, untuk menciptakan kesan yang alami, ramah lingkungan, dan sederhana.
![](https://interiordesign.id/wp-content/uploads/2023/02/img_format_003-8.jpg)
Kelebihan Gaya Desain Organic
- Memiliki Estetika Alami dan Sederhana
Gaya desain organic menekankan pada bentuk-bentuk dan warna-warna alami, membuat kesan yang sederhana dan alami. - Menciptakan Kesan Ramah Lingkungan
Gaya desain organic sering digunakan dalam branding dan packaging untuk produk yang ramah lingkungan, membuat kesan yang positif bagi lingkungan dan konsumen. - Mudah Dikenali dan Diingat
Bentuk-bentuk dan warna-warna yang alami membuat gaya desain organic mudah dikenali dan diingat oleh konsumen - Dapat Menarik Perhatian Konsumen
Gaya desain organic yang unik dan alami dapat menarik perhatian konsumen dan membuat mereka tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang produk.
Kekurangan Gaya Desain Organic
- Terlalu Sederhana
Beberapa konsumen mungkin merasa gaya desain organic terlalu sederhana dan tidak mencolok. - Kurang Inovatif
Gaya desain organic memfokuskan pada bentuk-bentuk dan warna-warna alami, sehingga mungkin kurang inovatif dan tidak menarik bagi beberapa konsumen. - Susah Diterapkan Untuk Produk Teknologi
Gaya desain organic mungkin kurang sesuai untuk produk teknologi dan elektronik, karena bentuk-bentuk dan warna-warna alami kurang cocok untuk produk teknologi yang sering memiliki desain yang lebih modern dan teknis.
![](https://interiordesign.id/wp-content/uploads/2023/02/img_format_000-8.jpg)
![](https://interiordesign.id/wp-content/uploads/2023/02/img_format_001-8.jpg)
![](https://interiordesign.id/wp-content/uploads/2023/02/img_format_002-8.jpg)
![](https://interiordesign.id/wp-content/uploads/2023/02/img_format_005-8.jpg)
![](https://interiordesign.id/wp-content/uploads/2023/02/img_format_006-8.jpg)
![](https://interiordesign.id/wp-content/uploads/2023/02/img_format_007-8.jpg)
Beberapa Tips Untuk Menerapkan Gaya Desain Organic Dalam Ruangan
- Gunakan warna-warna seperti hijau, biru, dan kuning untuk membuat kesan alami dan sederhana.
- Gunakan bahan-bahan seperti kayu, batu, dan bambu dalam desain interior untuk membuat kesan alami.
- Gunakan tekstur alami seperti kain, rumput, dan sutera dalam desain interior untuk menambah kesan alami.
- Tambahkan tumbuhan hidup seperti tanaman dalam ruangan untuk memperkuat kesan alami.
- Gunakan bentuk-bentuk alami seperti lingkaran, oval, dan garis-garis melengkung dalam desain interior untuk membuat kesan alami.
- Gunakan cahaya alami seperti sinar matahari dan cahaya dari lampu yang memiliki warna alami untuk membuat kesan alami.
- Hindari desain yang terlalu terpola dan tidak alami untuk mempertahankan kesan gaya desain organic.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, ruangan dapat diterapkan dengan gaya desain organic yang alami dan sederhana.