Gaya Old World adalah campuran dari beberapa pengaruh seperti gaya Eropa, gaya antik Paris, dan kombinasi dari material batuan alam seperti pecahan marmer, ubin, dan batuan kapur.Â
InteriorDesign.id – Gaya desain Old World adalah gaya arsitektur dan desain interior yang menampilkan elemen tradisional dan klasik dari Eropa Barat seperti Italia, Spanyol, dan Prancis.
Ciri-ciri gaya ini meliputi bentuk arsitektur yang kaya dan detail, penggunaan bahan alami seperti marmer, batu, dan kayu, dan ornamen yang kompleks seperti relief, ukiran, dan patung.
Old World juga menekankan pada warna gelap dan tekstur kasar seperti dinding bata atau kayu berkarakter.
Gaya desain Old World berasal dari era Renaissance Eropa pada abad ke-15 hingga ke-17, ketika arsitektur dan desain interior mengalami peningkatan dan perkembangan yang signifikan. Pada masa itu, arsitek dan desainer mulai mengadopsi teknik dan ornamen dari masa klasik Yunani dan Romawi, dan mencampurkannya dengan gaya arsitektur lokal untuk menciptakan gaya yang kaya dan detail.
Gaya Old World memiliki banyak pengaruh dari gaya arsitektur Gothic, Renaissance, dan Baroque, dan menjadi sangat populer di Eropa Barat selama periode ini. Setelah beberapa abad, gaya ini menyebar ke Amerika dan menjadi populer di sana sebagai gaya desain yang elegan dan mewah.
Hingga saat ini, gaya Old World masih dipuja dan digunakan dalam desain interior dan arsitektur, dan menjadi pilihan utama bagi mereka yang mencari gaya yang klasik dan elegan.
Beberapa Karakteristik Dari Gaya Desain Old World
- Arsitektur Kaya dan Detail
Gaya ini menampilkan bentuk arsitektur yang kaya dan detail, dengan menggunakan ornamen yang kompleks seperti relief, ukiran, dan patung. - Penggunaan Bahan Alami
Gaya Old World menekankan pada penggunaan bahan alami seperti marmer, batu, dan kayu untuk membuat suasana yang hangat dan akrab. - Warna Gelap dan Tekstur Kasar
Gaya ini menekankan pada warna gelap seperti merah, cokelat, dan hitam, serta tekstur kasar seperti dinding bata atau kayu berkarakter. - Tambahan Ornamentasi
Desain interior gaya Old World meliputi penambahan ornamentasi seperti panel kayu, corbels, dan plafon yang berukir. - Penggunaan Furnitur Klasik
Furnitur gaya Old World meliputi meja dan kursi dengan desain yang klasik dan detail, serta sofa dan perabotan dengan bahan alami seperti kulit dan sutra. - Elemen Seni dan Budaya
Gaya Old World menampilkan elemen-elemen seni dan budaya klasik seperti fresko, patung, dan lukisan yang memperkuat nuansa klasik dan mewah. - Penggunaan Aksesori
Aksesori seperti karpet, lampu, dan tata cahaya juga sangat penting dalam gaya desain Old World untuk memperkuat atmosfer klasik dan elegan.
Cara Untuk Menerapkan Gaya Desain Old World Pada Ruangan
- Gunakan warna gelap seperti merah, cokelat, dan hitam, dan tekstur kasar seperti dinding bata atau kayu berkarakter untuk membuat suasana klasik dan elegan.
- Gunakan bahan alami seperti marmer, batu, dan kayu untuk membuat suasana yang hangat dan akrab.
- Tambahkan ornamentasi seperti panel kayu, corbels, dan plafon yang berukir untuk memperkuat gaya Old World.
- Pilih meja dan kursi dengan desain yang klasik dan detail, serta sofa dan perabotan dengan bahan alami seperti kulit dan sutra untuk menciptakan nuansa klasik dan mewah.
- Tambahkan elemen-elemen seni dan budaya klasik seperti fresko, patung, dan lukisan untuk memperkuat nuansa gaya Old World.
- Gunakan aksesori seperti karpet, lampu, dan tata cahaya untuk memperkuat atmosfer klasik dan elegan.
- Pastikan bahwa gaya desain Old World diterapkan secara konsisten dan harmonis pada semua elemen ruangan, termasuk warna, bahan, dan ornamen, untuk menciptakan suasana yang kohesif.
