Pilihan furniture pada desain ini cenderung bergaya rendah dan modular yang minim dekorasi atau ornamen yang mendetail.
InteriorDesign.id – Gaya desain urban, juga dikenal sebagai desain perkotaan atau desain kota, adalah gaya desain arsitektur yang sering ditemukan di daerah perkotaan atau kota-kota besar. Gaya desain ini menekankan pada penggunaan bahan-bahan modern dan teknologi dalam rancangan bangunan dan lingkungan yang dibangun, serta memiliki ciri khas yang sangat kontemporer dan futuristik.
Dalam gaya desain urban, perhatian utama diberikan pada aspek fungsionalitas dan kepraktisan bangunan, serta penataan ruang terbuka yang menarik dan ramah bagi pejalan kaki. Gaya desain urban juga biasanya mencakup penggunaan warna-warna yang kuat, material bangunan yang kuat, seperti kaca, logam, dan beton, serta pola-pola geometris yang kompleks.
Salah satu contoh bangunan yang menggunakan gaya desain urban adalah gedung-gedung pencakar langit modern, yang biasanya memiliki desain yang kreatif dan inovatif serta menggunakan teknologi yang canggih. Selain itu, taman kota dan ruang terbuka publik juga dapat menggunakan gaya desain urban untuk menciptakan lingkungan yang dinamis dan modern.
Gaya desain urban bermula pada awal abad ke-20, ketika arsitek mulai menciptakan bangunan dan kota-kota modern dengan menggunakan teknologi baru dan bahan-bahan konstruksi yang lebih efisien. Salah satu perintis awal dari gaya desain urban adalah arsitek Prancis, Le Corbusier, yang pada tahun 1920-an mengembangkan konsep “Cité radieuse” atau “kota radiance” sebagai sebuah kota bertingkat yang berfungsi sebagai kota dalam kota, dengan fasilitas yang lengkap dan ramah lingkungan.
Selanjutnya, pada tahun 1927, arsitek Jerman Walter Gropius mendirikan Bauhaus, sebuah sekolah seni dan desain yang mempromosikan penggunaan teknologi modern dan bahan-bahan baru dalam desain. Bauhaus memberikan kontribusi besar dalam perkembangan gaya desain urban dengan mengedepankan aspek fungsional dan kepraktisan dalam rancangan bangunan dan lingkungan.
Gaya desain urban kemudian berkembang pesat di Amerika Serikat pada era pasca Perang Dunia II, di mana negara ini mengalami pertumbuhan pesat dalam sektor industri dan ekonomi. Arsitek seperti Mies van der Rohe, Frank Lloyd Wright, dan Philip Johnson menciptakan beberapa bangunan klasik yang memadukan teknologi modern dengan elemen arsitektur tradisional, yang pada akhirnya membentuk gaya desain urban yang dikenal pada saat ini.
Pada tahun 1950-an dan 1960-an, gaya desain urban menjadi semakin populer di seluruh dunia, di mana kota-kota besar mulai membangun gedung-gedung pencakar langit, taman kota, dan ruang terbuka publik yang menggunakan gaya desain urban. Dalam beberapa dekade terakhir, gaya desain urban terus berkembang dan mengalami perkembangan baru, dengan banyak arsitek yang mengkombinasikan aspek-aspek teknologi, fungsionalitas, dan keberlanjutan dalam rancangan mereka.
Beberapa Karakteristik Yang Sering Diidentifikasi Dalam Gaya Desain Urban
- Fungsionalitas
Gaya desain urban menekankan pada fungsionalitas bangunan dan lingkungan, sehingga rancangan harus memenuhi kebutuhan fungsional dan praktis penggunaannya. - Material Modern
Gaya desain urban menggunakan bahan dan teknologi modern yang canggih, seperti kaca, beton, dan baja, untuk menciptakan bangunan yang tahan lama dan efisien. - Warna-Warna Kuat
Gaya desain urban sering menggunakan warna-warna yang kuat dan cerah, seperti merah, kuning, dan biru, untuk menekankan aspek modernitas dan dinamis. - Pola Geometris
Pola-pola geometris kompleks, seperti segitiga dan persegi panjang, sering digunakan dalam rancangan bangunan dan lingkungan gaya desain urban. - Fokus Pada Pejalan Kaki
Gaya desain urban memperhatikan pentingnya ruang terbuka publik dan transportasi yang ramah pejalan kaki, sehingga jalan-jalan yang lebar dan taman kota sering menjadi bagian dari desain. - Keterbukaan dan Transparansi
Gaya desain urban cenderung menggunakan kaca sebagai material bangunan untuk menciptakan keterbukaan dan transparansi, sehingga memberikan kesan modern dan futuristik. - Inovasi Teknologi
Gaya desain urban selalu berkembang seiring perkembangan teknologi, sehingga arsitek sering menciptakan rancangan baru yang menggunakan teknologi terbaru dan tercanggih. - Skala Besar
Gaya desain urban sering menciptakan bangunan dan lingkungan yang besar dan monumental, seperti gedung pencakar langit, plaza publik, dan taman kota yang luas, sehingga memberikan kesan modern dan spektakuler.
Untuk Menerapkan Gaya Desain Urban Pada Ruangan, Berikut Adalah Beberapa Langkah Yang Bisa Diikuti
- Gaya desain urban menekankan pada penggunaan ruangan yang efisien dan praktis, sehingga perlu memikirkan dengan baik penggunaan ruangan dan perabotannya.
- Sering menggunakan material modern dan industri, seperti beton, kaca, dan baja. Anda bisa memilih material-material tersebut untuk menciptakan kesan modern dan industrial pada ruangan Anda.
- Warna-warna cerah dan kuat, seperti merah, kuning, dan biru, sering digunakan dalam gaya desain urban. Anda bisa memberikan aksen warna tersebut pada dinding, aksesori, atau furnitur dalam ruangan.
- Pola-pola geometris seperti segitiga atau persegi panjang sering digunakan dalam gaya desain urban. Anda bisa menggunakan pola tersebut pada karpet, dinding, atau aksesori untuk memberikan kesan modern dan dinamis pada ruangan.
- Gaya desain urban menekankan pada ruang terbuka publik dan transportasi yang ramah pejalan kaki. Anda bisa menciptakan ruang terbuka seperti taman mini atau jalur pejalan kaki dalam ruangan.
- Menekankan pada desain furnitur yang sederhana dan praktis. Anda bisa menggunakan furnitur dengan desain yang modern dan simpel untuk menciptakan kesan modern pada ruangan.
- Cenderung menggunakan pencahayaan yang terang dan fungsional. Anda bisa menggunakan lampu yang terang dan minimalis untuk memberikan kesan modern pada ruangan.
- Cenderung memberikan kesan kosong atau minim pada ruangan. Anda bisa memilih furnitur dan aksesori yang simpel dan minim, serta memberikan ruang kosong yang cukup pada ruangan untuk menciptakan kesan modern dan minimalis.
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, Anda bisa menciptakan ruangan dengan gaya desain urban yang modern dan efisien.
