Interiordesign.id โ Kenali Lantai Bambu yang Dapat Menambah Estetik Rumahmu! Bingung memilih bahan lantai dasar rumah impian Anda? Jangan sampai salah pilih, lho!
Lantai merupakan salah satu bagian terpenting yang harus Anda pertimbangkan ketika merancang interior rumah Anda.
Hal ini karena lantai dan ruangan harus memiliki kesatuan warna dan model agar dapat memberikan kesan lebih estetik bagi pemilik rumah.
Pemilihan bahan dasar lantai yang tepat dapat menyempurnakan desain rumah agar lebih estetik. Beberapa bahan dasar lantai yang lazim digunakan adalah keramik, kayu dan bambu.
Namun, dalam artikel kali ini kita akan membahas lebih banyak tentang lantai berbahan dasar bambu.
Bambu merupakan salah satu bahan alami yang sudah sangat lazim digunakan sebagai bahan dasar pembuatan lantai.
Sifatnya yang kuat, keras, dan tahan lama, namun tetap ekonomis mampu menjadikan bambu sebagai pengganti kayu yang sempurna bagi Anda yang sedang mencari alternatif lantai alami selain daripada kayu.
Beragam Motif Lantai Bambu
Selain itu, bambu dapat ditemukan dalam berbagai bentuk dan ukuran. Hal ini jugalah yang menyebabkan terbentuknya beberapa motif indah pada lantai bambu. Berikut ini beberapa motif lantai bambu yang dapat Anda pertimbangkan, yaitu:
1. Motif Klasik Horizontal

Klasik horizontal mengutamakan dan mempertahankan keaslian daripada model bambu itu sendiri. Motif ini biasanya menggunakan tangkai-tangkai bambu yang sudah disatukan. Tangkai bambu yang dipilih adalah tangkai bambu yang memiliki ruas-ruas.
Ketika disatukan ruas-ruas ini akan menampilkan kesan lantai yang lebih alami dan klasik. Lantai dari bambu ini telah dilapisi dengan cairan yang dapat membantu lantai untuk tahan terhadap air, sehingga tidak cepat rusak.
2. Motif Vertikal

Motif vertikal tidak menggunakan tangkai bambu seperti motif horizontal, namun lebih banyak menggunakan tepi bambu yang telah dipotong-potong. Tepi bambu ini kemudian disatukan dengan menggunakan perekat.
Tujuan dari penyatuan ini adalah untuk memberikan motif lurus dan sejajar pada lantai yang memungkinkan ruas-ruas bambu tidak terlihat lagi pada motif ini. Jika dibandingkan dengan motif horizontal, motif vertikal ini dapat bertahan lebih lama, namun sayangnya motif ini jarang sekali ditemukan.
3. Motif Strand -Woven

Motif Strand-Woven sangat berbeda dengan motif horizontal dan vertikal. Jika kedua motif sebelumnya menggunakan sebagian besar bagian bambu, maka motif strand-woven hanya menggunakan bagian-bagian bambu yang tidak terpakai lagi.
Lantai dengan motif ini dibuat dari penyatuan beberapa serpihan-serpihan bambu yang telah dilapisi oleh beberapa zat tertentu, sehingga motif yang ditampilkan sangat mirip dengan motif lantai dari kayu tradisional.
Motif ini merupakan motif yang paling tahan lama jika dibandingkan dengan kedua motif sebelumnya. Namun, kekurangan dari motif ini adalah harganya yang cukup mahal dan kurang menampilkan sisi alami daripada lantai bambu.
Seperti yang telah dijelaskan diatas, lantai bambu memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan lantai kayu, yaitu lebih murah, memiliki sifat yang kuat dan tahan lama dan serba guna. Kelebihan lain dari bambu adalah memiliki tekstur yang menarik, perawatannya cenderung murah dan mudah serta ramah lingkungan.
Selain kelebihan, lantai bambu juga memiliki beberapa kekurangan, yaitu mudah tergores, kualitasnya tidak semua sama dan tidak selalu tahan air.
Nah, setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan dari lantai bambu, berikut ini kita akan membahas cara untuk memasang lantai bambu dengan baik.
Cara Memasang Lantai Bambu
- Tahap Persiapan
Sebelum memasang lantai bambu, Anda perlu untuk melihat dan mempersiapkan subfloor. Subfloor dapat berupa foam atau triplek. Pastikan subfloor telah kering, bersih dan rata. Pastikan juga kelembapan subfloor-nya terlebih dahulu. Jangan lupa untuk meletakkan lantai bambu di dalam ruangan selama 48 jam, agar bambu menyesuaikan dengan suhu ruangan.
- Tahap Pemasangan
- Setelah meletakkan subfloor, letakkan beberapa 10cm spacers di sekitar ruangan.
- Setelah dilepaskan, nantinya spacers ini akan memberikan celah bagi lantai bambu untuk mengembang
- Lalu, letakkan lantai dengan teknik tongue and groove. Disarankan untuk menggunakan perekat tahan air pada tahap ini
- Lanjutkan tahap di atas dan ikuti sesuai dengan pola yang Anda inginkan.
Nah, berdasarkan beberapa pertimbangan diatas, apakah Anda tertarik untuk membeli dan menggunakan lantai bambu pada desain interior rumah Anda?
Jika Anda memiliki budget yang terbatas, namun ingin rumah Anda tetap estetik, lantai bambu adalah pilihan yang terbaik. Masih ragu, bingung ketika instalasi lantai bambu atau sedang mencari inspirasi? Anda dapat berkonsultasi langsung dengan kami interiordesign.id. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!